tag:blogger.com,1999:blog-3707001004968021226.post4450502373875805497..comments2024-03-17T14:20:38.263+07:00Comments on Siwi Mars: Lelaki Penerjang Badai itusiwi marshttp://www.blogger.com/profile/12474136757279664617noreply@blogger.comBlogger1125tag:blogger.com,1999:blog-3707001004968021226.post-3904640808889477672014-05-09T17:09:10.218+07:002014-05-09T17:09:10.218+07:00Lelah
Engkau tahu, yang paling menyebalkan ketika...Lelah<br /><br />Engkau tahu, yang paling menyebalkan ketika badai itu datang?<br />Pikiranku selalu berjalan sendiri tanpa ku suruh<br />Ketika tersadar, lebih sering aku telah tersesat dalam<br />Sayang, pada siapakah aku bertanya?<br /><br />Pengetahuan tanpa kasih Tuhan,<br />Hanya akan menjadi pembatas kebijaksanaan<br />Takut melangkah, ragu mengambil keputusan<br />Menambah kegelapan pikiranku menuju jalan buntu<br /><br />Engkau bilang : Keterpurukan bukanlah suatu keburukan, sayang<br />Dan kau tak akan menjadi buruk karena itu<br />Apakah aku terlalu kecil untuk mimpi-mimpimu?<br />Kau bilang : Maka, besarkanlah jiwamu agar aku,<br />Dan orang-orang yang kau jaga,<br />Mampu bersandar bersama di balik punggungmu<br /><br />Rasanya begitu lelah<br />Menanti pertolongan sang Tuhan<br />Ketika penantian itu tak kunjung datang,<br />Pikiranku mulai berjalan mabuk sendirian<br /> <br />Ia menggumam : Jika Tuhan tak menolongmu, maka tenangkan dirimu<br />Jangan berpikir, lalu,<br />Pelang-pelan kita tolong diri kita sendiri<br />Karena selalu, <br />Yang mampu kau lakukan adalah mengendalikan dirimu sendiri<br />Bukan dunia<br />Bukan kehidupan<br />Bahkan rasa lelah yang datang tanpa diundangJava Tivihttps://www.blogger.com/profile/09373328594341124033noreply@blogger.com