Selasa, 08 Mei 2012

Being The Ultimate U



Sabtu pagi kemarin, masih dengan suasana leyeh-leyeh sambil menikmati teh hangat pagi hari dan browsing kesana kemari, tiba-tiba “magic” lyla berbunyi, satu sms masuk. “ Bu siwi mohon melengkapi data ini, siapa tahu wartawan tiba-tiba minta data”. Dan kulihat beberapa pertanyaan itu, salah satunya adalah moto hidup. Humm tik tik...apa moto hidupku? Mikir sejenak.
Lalu kuketik jawaban beberapa pertanyaan tersebut, termasuk pertanyaan tentang moto hidup, kutulis singkat saja : 

Terus berusaha menjadi diri sendiri dalam versi yang terbaik

Humm..nampak aku cukup puas dengan kalimat itu, yeaap being the ultimate U!
Bicara tentang moto hidup, pastilah akupun mengalami metamorfosa “value” yang mendasari perilaku, dan sikap-sikap hidup. Beranjak dari remaja ababil, kemudian sibuk mencari cari identitas diri, sampai akhirnya “merasa” agak cukup matang hihi, moto hidup pun akan mengalami perubahan. Jaman dulu kayaknya, prinsip hidup lebih mengarah pada “kerja keras” dan lebih ke arah “ngoyo” ehehe, mungkin karena cara pandang hidup yang membisiki otak bahwa “life is not easy, so you must struggle”. Maka hiduppun berisi tentang perjuangan-perjuangan, tapi aku terkadang lupa menikmati pemandangan di kanan kiri (baca : hey..hidup ini indah, kawan, tengoklah dunia sekitarmu !!).
Aku masih ingat pembicaraanku dengan teman dan kakak angkatan saat di kampus biru Biologi dulu.
Aku nggak suka ketemu orang, kira-kira pekerjaan apa ya yang nggak usah banyak berurusan dengan orang?” tanyaku pada pembicaraan ringan di kursi taman kampus itu.
            “ Jadi pegawai perpustakaan saja,” jawab seorang kakak angkatan. Mungkin dia tahu aku suka buku, suka menulis dan dengan pertanyaanku barusan, nampaknya sebuah jawaban yang masuk akal. Tapi sebenarnya diam-diam dalam hati, sebenarnya aku lebih menginginkan jawaban, “kamunya dong yang berupaya berubah, biar suka interaksi sama orang”
Begitulah kawan, gara-gara introvert itulah, halaman persembahan skripsiku dulu itu masih menyebut “ tas export ijo—ampun sampai sekarang aku masih bisa kebayang-bayang tas kesayanganku itu, ahaha parah..trus apaan lagi ya, pokoknya innanimate lovers berat. Sekarangpun masih, cuman lebih kerenan dikit..selain benda-benda mati, suka juga yang idup..kayak sapi, kuda, sama domba hihihi..I’m kidding!
Tapi persentuhan hidup dengan banyak orang ternyata mampu memberikan serapan-serapan yang lama-lama akan mengubah prinsip hidup. Jogya, dimana aku nemu orang-orang dengan berbagai karakter itulah benar-benar kusadari..hidup itu berwarna, kawan..benar-benar berwarna!! Karena tiba-tiba saja ada temen marah-marah yang menurutku untuk hal yang yang biasa aja, kata-katanya pun terkadang tanpa tedeng aling-aling, hampir tak pernah berjumpa dengan orang-orang macam begini di Purwokerto. Beragam nian sikap orang-orang, dan justru pada saat itulah aku mengalami “daya kenyal” terhadap hidup. Bagaimana cara menghadapi orang, toleransi-toleransi dan cara bersikap. Kenapa aku begitu cinta mati dengan Jogya, selain karena alasan-alasan yang tak juga kumengerti, alasan bahwa di sanalah aku mulai menemukan diriku sendiri adalah alasan yang menjelaskan mengapa betapa kucintai tempat itu.
Hidup akan membawamu bertemu dengan banyak orang, banyak keadaan, banyak jalur-jalur hidup, yang akan membawakan perubahan bagimu. Hidup dan perubahan, seiring sejalan.
Berhentikan sejenak membacai kalimatku, pikirlah beberapa menit, pernahkah engkau bertemu orang yang mungkin selama ini tak kausadari mengubahmu? Atau engkau ada dalam keadaan yang mencipta perubahan dalam dirimu?
Kuyakin pasti ada, pasti pernah... 
Lalu, apa moto atau prinsip hidupmu? Wink wink..ehehe..siapa tau hanya salam hitungan detik ada  yang menanyaimu dan kau harus menjawab segera ahaha.
Apapun itu, You such an incredibile and special person just the way you are, with reflect the best of yourself.
Kagumilah dirimu, cintailah dirimu, tunjukkan sisi terbaik dari dirimu..karena dengan begitu engkau dapat mengagumi, mencintai dan melihat sisi terbaik dari orang lain.

Keep on shining, for  our better world..cheers!! ***

"Orang-orang yang kita anggap paling berbahagiapun tidak selalu memiliki hal-hal terbaik, mereka hanya menjadikan yang terbaik dari setiap hal yang hadir dalam hidupnya---sebuah inspirasi kamis pagi ini, semoga bermanfaat". (Aku tak tahu itu kalimatmu atau kau kutip darimana, yang kutahu itu bunyi smsmu 24.03. 2011)"

 
6 May 2012. 21.53.


Previous Post
Next Post

0 Comments: