Luncurkan Website Akademis Sebagai Bentuk Kontribusi
Selama
ini saya membuat dan menulis di website siwimars.com autodidak saja, dari coba
sana sini jadi memang secara tampilan website dan fitur masih sederhana. Karena
memang ini website personal, yang isinya gado gado segala macam rasa tulisan
bisa muncul di website ini. Di website saya yang resmi yang bertajuk “Inspirator
Akademia” itu, insyaAllah akan dikelola dengan lebih serius. Aih Inspirator
Akademia itu tadinya semacam tajuk yang berat sekali untuk saya.
“hehe ya biar ada labelnya. Semacam personal branding gitu,” kata si sahabat yang
membantu mengkonsep dan mengeksekusi tehnis website-nya. Ya sudah, saya manut
saja haha.
Ternyata
saya menikmati secara rutin menghidupi website baru saya itu, walaupun kalau
nulis artikel baru agak lama, karena lebih pakai mikir dibanding mau ngepost di
website ini. Karena di website tersebut, bahasa saya juga berbeda, topiknya
juga tentu saja berbeda dengan di siwimars.com. Kalau di sini, saya bisa
menulis aja saja, dengan gaya bahasa santai seperti sedang membicangi sahabat,
sedangkan di https://siwiwijayanti.my.id/,
saya harus menulis dengan gaya yang lebih semi-formal. Tapi saya seneng-seneng
saja sih, karena membagikan beberapa informasi tentang studi lanjut di luar
negeri, beasiswa serta publikasi ilmiah. Saya yakin ada banyak orang yang lebih
kompeten, lebih berpengalam dan lebih-lebih lainnya, namun mungkin “tidak dituliskan”. Nah, maksud saya
menghidupi website tersebut tentu mencoba share informasi-informasi yang saya
ketahui atau berdasarkan pengalaman saya studi di luar negeri serta
mempublikasikan jurnal ilmiah.
Sudah sekitar sebulan sejak diluncurkannya website tersebut, Alhamdulillah responnya cukup baik. Peringkat DA (domain authority) dan PA (Page authority)-nya sudah langsung 5 pada bulan pertama. Yang kata sahabat saya itu oke banget, hehe sebelumnya mana paham saya soal DA-PA begituan lah hehe. Ada pula banyak DM di IG saya yang mengucapkan terimakasih atas informasi-informasi yang saya berikan. Atapun menanyakan hal-hal yang ingin ia ketahui tentang studi lanjut. Dan itu menyelusupkan saya bahagia, bahkan terharu. Ih, saya berguna juga ya! Hahah gitu sih rasanya,
“Ada kebahagiaan-kebahagiaan yang saya dapatkan dari menulis, dan itu tidak bisa ditukar”
Akhirnya saya sampai kembali
pada pemahaman itu, bahwa panggilan hidup ada pada menulis. Doakan ya untuk
terus konsisten menghidupi website saya tersebut. Silahkan mampir-mampir juga
lho!
Kelak website ini juga akan
dipermanis kok, biar saya tetap betah menulis di sini dan semoga kalian juga masih betah terkadang mampir ke mari. Karena website ini, tentu saja rasanya seperti rumah
saya. Dimana saya saya bisa sharing perasaan, pemahamaan dan pengalaman saya.
Terimakasih telah membersamai saya selama ini.
Salam cinta.
ConversionConversion EmoticonEmoticon