Minggu, 30 Oktober 2011
Rabu, 26 Oktober 2011
Happy Anniversary Keluarga PDEC A Malang
Blip, saat asyik menulis tiba-tiba terdengar notifikasi email masuk, kucek sejenak. Humm ..dari Mas Edy Suharto ke milis PDEC. Subjectnya : Selamat Ulang Tahun, pasti ada salah satu teman PDEC yang ulang tahun, segera kucek untuk segera mereply dan mengucapkan selamat ulang tahun juga. Itulah kebiasaan keluarga PDEC, walau sudah terpisah jarak dan waktu, masih tetap terjaga silaturahmi. Lalu kubaca, dan tiba-tiba tercenung membacanya..
hari ini setahun kemarin,
kita dikumpulkan dalam sebuah takdir
untuk bermimpi, belajar, dan bercanda
saling mendukung dan mendoakan all is well
meskipun saat ini belum semua mimpi tergapai
saya bahagia mendapatkan keluarga baru bernama PDEC
saya bersyukur mendapatkan teman-teman yang sangat supportif
saya berdoa semoga setiap kita meraih yang terbaik
selamat ultah keluarga PDEC
semoga silaturahmi kita senantiasa terjaga
kapan kita reunian lagi???
Haru langsung menyergap, ah..iyah, tanggal ini setahun kemarin. Ah, setahun berjalan..rasanya baru kemaren, rasanya masih segar dalam ingatanku. Saat dengan excited-nya menuruni kereta Gajayana di Sta.Malang, celingukan mencari seorang kenalan dari FB bernama Nuning Winaris yang akan menjemputku. Ehehe adegan ala sinetron..dijemput orang tak di”kenal”, dan dalam bayanganku, yang akan menjemputku nanti perempuan muda, berkulit putih dan rambutnya pendek sebahu. Ok, saat aku keluar dari pintu Stasiun, aku celingukan mencari sosok seperti itu, dan aku melihat perempuan muda dengan jaket merah marun, tapi rambutnya diikat, humm gelagatnya seperti tengah mencari seseorang,
“ Mba Siwi ya?” begitu tanyanya..Hahaaaaay, ternyata inilah dia penjemputku.
“ Ahaha itu foto tahun lalu mba” begitu jelasnya saat kusebutkan membayangkan rambutnya pendek. Ahaha kisah yang unik. Dan setahun kemudian (hari ini), kami menjadi seperti saudara, rencana Tuhan memang ajaib. Dulu dengan penuh semangat diceritakannya impiannya untuk kuliah di luar negeri, dan hey..setahun menjelang, dan kini ia baru saja memulia studi masternya di University of Wageningen, Belanda.
Begitu pula dengan teman-teman PDEC Malang, yang hari ini setahun lalu, di ruangan gedung Sastra Inggris, UM (Universitas Malang) dipertemukan pada saat acara penyambutan. Kami selama tiga bulan selain belajar bahasa Inggris bersama dari jam 8 pagi sampai jam 3 sore, juga mengisinya dengan ketawa-tawa, becanda, makan siang, karokean, nonton film, dan jalan-jalan. Kami juga berbagi mimpi-mimpi, tentang studi di luar negeri dan juga hal-hal lainnya. Bahkan kami punya film favorit—Three Idiot—yang berhasil membuat beberapa orang insyaf ahaha..(insyaf untuk terus menuntut ilmu maksudnya), karena itu slogan kelas kami adalah Allizzweell, everything will gonna be okay...
Sekelas dengan 22 dosen dari beberapa universitas di Indonesia, pastilah membekaskan banyak pengalaman. Banyak cerita inspiratif, berbagi semangat, berbagi mimpi. Berbagai karakter menjadi satu, membuat hari-hari berjalan begitu berwarna. Gelak canda untuk sekedar melumerkan kebekuan karena terkadang jenuh dengan gempuran kursus bahasa Inggris setiap hari. Jalan-jalan seusai kursus, menikmati pesona kota Malang yang sejuk, dan pastinya mendaftar menu-menu wisata kuliner Malang yang Maknyus, mulai dari Es krim Oen sampai Nasi Bhuk. Masih ingat curhatan Mba Yeni di kamar Mba nuk-tetangga kamar-seusai tes IELTS tentang rasa nano nanonya tentang tes IELTS. Aku salut pada ibu-ibu yang masih punya semangat membara belajar dan mewujudkan impian-impiannya. Bahkan ada 3 ibu yang hamil di kelas kala itu, Mba Anna, Mba Atika, dan Mba Ayu..eh satu lagi, Mba Ida yang menyusul di bulan-bulan terakhir ehehe. Salut untuk semangat mereka yang luar biasa. Hingga akhir Januari kami berpisah saat kursus sudah berakhir. Tapi lihatlah kami sekarang, masih tetap terjalin silaturahmi yang hangat.
Aku, tak terbayangkan bahwa setahun kemudian akan sampai di sini, Glasgow. Gus Ir (PNB Bali)—sekarang sedaratan denganku, di Nottingham untuk menempuh masternya, semoga untuk saat bisa berkunjung ke sana. Sedangkan Mas Edy di Groningen dan Mba Anna dan keluarga studi di Mastricht, Belanda. Sementara Pak Annam (UNEJ) berangkat sekitar awal tahun depan, begitu pula Pakdhe Jarwo (UB), yang lain masih dalam tahap menuju impian masing-masing.
Sungguh membahagiakan bertemu kalian semua, dan masih terjalin komunikasi yang saling mendukung. Dan hari ini di inbox, bersusulan email-email dari rekan-rekan,
Happy Anniversary pdec,
Setahun sudah kita berteman dengan hangat.
Semoga ikatan ini terus mengikat hati kita, (Abah Hamid—Untirta)
Pdec memang telah berlalu, namun semangat dr teman2 terus menginspirasi saya untuk juga terus maju. selamat kepada teman2 semua, semoga kita tidak bosan untuk terus memperbaharui diri, saling menyemangati dan memotivasi...(Mba Nuk, UNY Jogya)
Dear all my beloved friens...selamat ulang tahun yah....
Tuhan punya rencana indah mempertemukan kita :) dan saya sangat bersyukur atas takdir itu, saya baca tulisan kalian semua, membuat saya merinding dan menangis terharu..........sangat..sangat dan sangat kangen panjenengan semua....semoga meskipun kita tidak bersama-sama lagi secara fisik, namun hati kita akan tetap bersama, sebagai keluarga yang selalu saling mengasihi dan mendukung
Thanks for all the friendship
I love you all guys....semoga kita akan selalu mewujudkan mimpi-mimpi luar biasa kita yang terbangun dari meja bundar itu. yang kita kenal dengan PDETC
salam,peluk, cium
-Anna_
Begitu beberapa kutipan email-email dari sahabat sekaligus saudaraku. Mereka semua mengantarkanku ke titik ini, dan terus mendukung dan menguatkanku. Seperti sebuah kalimat penyemangatnya :
untuk *****ku : "When I came to Glasgow, I told myself – I need to survive one day, one week and one month. After that, I know that I will be just fine." :)
Yeaaaap you definetely right!! I will...not just fine..but will have a lot of great time here!! I will..I do believe it..
Happy Anniversary, keluarga PDEC A Malang..salam hangat dan kangen dari Glasgow.
Glasgow—setelah makan malam tahap ke-2 hihi...09.30 pm